Viral Curhat CASN Tak Jadi PNS Karena Payudara Terlalu Besar

user2

PEKANBARU (SULUHONLINE.ID) - Calon aparatur sipil negara (CASN) di media sosial yang mengaku tidak lolos tes karena bentuk payudara dan kaki.

Menanggapi itu Anggota Komisi II DPR Fraksi PKS Mardani Ali Sera memandang duduk persoalam harus dijelaskan detail.

Menurut dia, permasalahan harus lebih dulu dijelaskan menyeluruh. Setelah jelas, baru kemudiam dilakukam investigasi.

"Info dari medsos menarik tapi prinsip 5W dan 1H perlu dijalankan. Jika sudah jelas baru perlu investigasi lanjutan," kata Mardani kepada wartawan, Jumat (4/2/2022).

Mardani mengatakan semua warga negara memiliki hak yang sama sesuai konstitusi. Tanpa memandang bentuk fisik, lanjut Mardani kedudukan warga negara dalam hukum dan pemerintahan adalah sama.

Karena itu ia meminta Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan instansi terkait pelaksanaan tes CASN itu turut buka suara atas cerita yang disorot publik.

"BKN mesti bersuara, juga pihak kementerian atau lembaga bersangkutan," ujar Mardani.

Sebelumnya, curahan hati atau curhat seorag calon Aparatur Sipil Negara (CASN) viral di media sosial. Dia disebut tidak lulus tes karena bentuk payudara dan kaki yang dimilikinya.

Warganet pun akhirnya mengomentari curhat tersebut beragam, dan bahkan ada yang memastikan apakah itu tes pegawai atau ajang pemilihan Miss Word.

Curhatan CASN ini menarik perhatian publik, setelah tulisan tersebut lebih dahulu trending di media sosial Twitter. Diketahui yang curhat itu menggunakan akun bernama Dwiki Andoyoini.

Dia mengungkapkan jika dia tidak lolos karena bentuk tubuhnya tidak sesuai dengan instansi yang dilamarnya. Dia pun menampilkan perolehan nilai tertinggi dibandingkan dengan beberapa peserta lain yang lolos.

Si pelamar ini akhirnya berusaha mengetahui penyebab mengenai ketidaklulusannya dengan mengajukan sanggahan.

Betapa terkejutnya dia ketika mendapatkan jawaban sanggahan yang mengungkapkan jika dia tidak lulus karena hasil kesehatan umum yakni kelainan payudara yang terlalu besar untuk ukuran kakinya.

Atas bentuk payudara dan kaki tersebut dia tidak lulus CASN.

Netizen pun akhirnya penasaran itu, apa formasi CASN kedinasannya. Namun tidak sedikit netizen kemudian riuh mempertanyakan tes dengan otak pinter, namun kemudian bentuk tubuh menentukan kelulusan dikutip dari suaracom.

"Tergantung formasi yg dilamar memerlukan kriteria fisik tertentu atau tidak saya gagal d basarnas tapi lolos di KKP, pelamar yg harus menyesuaikan bukan sebaliknya, hasil tes tertinggi pun banyak yg TMS/TDS d berbagai instansi ," tanya netizen.

"Ini ngelamar CPNS apa seleksi miss World? tanya netizen.

"Dulu tamat kuliah mau daftar di kejaksaan gagal krn gw gx sesuai syarat tingginya, tp bbrp wkt pas gw liat ada pegawai kejaksaan yg lebih pendek dr gw,, ternyata gw sadar bkn badan gw yg kurang tinggi tp duit gw yg kurang tinggi," tuding rh3n_rh3n_8080.***SOI-1



Pilihan Redaksi

Berita Lainya

Raih Juara 2 , Zello Faraz Maulidan Tampil Gemilang di Lomba Atletik Tingkat Kabupaten Inhu

SULUHONLINE ID, (RENGAT) – Zello Faraz Maulidan, siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri (SDN) 018

Kades Juli Suprianto: MTQ Desa Beligan Jadi Wadah Peningkatan Keimanan dan Silaturahmi

SULUHONLINE.ID (SEBERIDA) –Kepala Desa Beligan, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, J

Pantau Arus Lalu Lintas Nataru, Satlantas Polres Inhu Bagikan Brosur Himbaun dan Patroli

SULUHONLINE ID (RENGAT) -  Personil Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Inhu terus melaksa

Desa Siambul Potensi Besar Sebagai Desa wisata Dengan Keindahan Alam dan Danaunya.

SULUHONLINE ID (BATANG GANGSAl)  - Desa Siambul merupakan salah satu desa yang terletak di K

Pencegahan Stunting di Desa Kepayang Sari: Tidak Ada Kasus, Warga Semakin Peduli Kesehatan

SULUHONLINE.ID (BATANG CENAKU)  – Posyandu yang berada di Desa Kepayang Sari, Kecamatan Ba