Banyak Penyakit Berat, Pemprov Riau Melakukan Kesepakan Dengan Rumah Sakit Tipe A

user2
Gubernur Riau buat kesepakatan atasi penyakit berat dengan rumah sakit tipe A

PEKANBARU (SULUHONLINE)- Banyak nya penyakit berat yang melanda masyarakat Riau, membuat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau harus bekerja keras lagi. Salah satunya melakukan penandatanganan kesepakatan bersama dengan Rumah Sakit Jejaring Pengampuan Layanan Prioritas di Provinsi Riau dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan lebih baik kepada masyarakat.

Acara yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Jumat (23/6/2023) dihadiri Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Yuli Astuti Saripawan, Direktur Rumah Sakit Pengampu Nasional, Direktur Pengampu Regional dan tamu undangan lainnya.

Kesepakatan tersebut langsung ditandatangani Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dan didampingi oleh Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Yuli Astuti Saripawan serta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Zainal Arifin.

Saat diwawancarai, Gubernur Syamsuar menyampaikan bahwa penandatangan kesepakatan tersebut merupakan komitmen bersama untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat Riau.

"Kita tau, banyak penyakit yang berat-berat di Riau ini seperti jantung, kanker, struk dan lain sebagainya," kata Syamsuar.

Ia menilai bahwa penyakit berat tersebut tidak bisa ditangani di Kota Pekanbaru baik rumah sakit swasta maupun negeri atau daerah. Maka dari itu, Pemprov Riau membutuhkan rumah sakit yang memiliki tipe A atau memiliki lebih banyak dokter spesialisnya.

"Kerja sama ini terdiri dari beberapa rumah sakit termasuk ada yang dari Padang. Tentunya harapan kita dengan kerja sama ini dapat membantu dalam rangka rujukan sehingga meringankan beban masyarakat yang berobat di Riau," terangnya.

"Di samping itu kita harapkan dengan kerja sama ini dapat mengurangi warga kita yang ingin berobat ke luar negeri," imbuhnya.

Di sisi lain, meskipun saat ini pemerintah sudah resmi mencabut status pandemi COVID-19 di Indonesia, namun orang nomor satu di Riau ini mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dengan penyakit-penyakit yang lain.

Saat penandatanganan kesepakatan, mantan Bupati Siak dua periode ini juga sudah mengingatkan Direktur Rumah Sakit Kabupaten/Kota di Provinsi Riau bahwasannya Kementerian Kesehatan RI mempunyai misi peningkatan pelayanan yang ada di daerah.

Harapan kami bagi Kabupaten/ Kota yang mampu mempersiapkan alat kesehatan termasuk dokternya sesuai misi Kementerian Kesehatan tentu akan membantu Rumah Sakit yang ada di kota Pekanbaru ini," pungkasnya. (SO02/rel)



Pilihan Redaksi

Berita Lainya

Tiga Siswi SMAN 1 Lirik Lolos Calon Paskibraka Tingkat Kabupaten

RENGAT (SULUHONLINE)- Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswi-siswi SMAN 1 Lirik Kabu

Angkutan Odol Batu Bara Terancam Dihentikan Melintasi Wilayah Inhu

RENGAT (SULUHONLINE)- Kerusakan jalan yang diduga disebabkan oleh angkutan odol batu bara di wila

Perkuat Sinergi Daerah, Pertamina EP Lirik Jalin Komunikasi Intensif dengan Pemda dan TNI

RENGAT (SULUHONLINE)— PT Pertamina EP (PEP) Lirik melakukan sejumlah kunjungan kehormatan ke pa

Jelang 20 Agustus Pansus RPJMD Berkomitmen Selesaikan Pembahasan

RENGAT SULUHONLINE)-Pansus Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DPRD Kabupaten Indr

PT EMP Energi Riau Hadiri Undangan Kegiatan Hari Bhayangkara Polres Inhu

RENGAT (SULUHONLINE )– PT. EMP Energi Riau menghadiri undangan dalam rangka kegiatan Hari Bhaya

Pertamina Hulu Rokan Zona 1 Dukung Penurunan Stunting

JAMBI (SULUHONLINE) — Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025 yang mengusung tema “Anak Te