DURI, (SULUHONLINE.ID) - Banjir di Aceh Utara dan Timur yang terjadi pada awal tahun 2022 membuat aktivitas masyarakat lumpuh total. Kabar duka ini langsung direspon Aksi Cepat Tanggap (ACT) Duri dengan membuka dompet donasi 'Bersedekah'.
"Ya, Bersedekah adalah bentuk empati yang diwujudkan dan selalu melekat pada jati diri masyarakat Indonesia, hal ini yang membuat donator ACT Duri bergerak untuk menolong para korban banjir Aceh. pertolongan pertama yang diberikan berupa Bantuan pendidikan," kata Kepala ACT Duri Auzar dalam siaran pers, Jumat (4/1/2022).
Dikatakan Auzar, bantuan kemanusiaan yang disasar pihak ACT dan donatur adalah perlengkapan sekolah. "Tentu pemulihan lainnya pasca banjir tetap dilakukan baik dari ACT sendiri maupun stakeholder setempat, sampai benar benar kondisi wilayah banjir kembali normal," tuturnya.
Dia menambahkan bahwa ACT selalu bergerak ketika bencana datang, bukan hanya satu atau dua kali saja. "Bahkan sejak 2005 ACT ini berdiri, pertolongan atas masalah sosial juga menjadi perhatian kami. Dan sudah seharusnya begitu, sebagai bangsa yang terkenal kedermawanannya," katanya.
“Kami juga ucapkan terimakasih kepada Ibrahim Al Attereh, BPMA, dan juga KRX Energy, karena telah mengupayakan bantuan ini hadir untuk para korban banjir Aceh," tandasnya.
Aksi ACT ini disambut positif masyarakat. Ucapan terimakasih mengalir dari anak anak, pihak sekolah dan wali murid yang diabadikan pada media sosial ACT bit.ly/TerimakasihACT. ACT juga melampirkan web sedekah yang bisa ditunaikan kapan pun yaitu di bit.ly/RecoveryBencanaIndonesia bila para dermawan ingin menunaikan sedekahnya.***SOI-1